RASELNEWS.CON, BENGKULU SELATAN – Dua dari lima armada bus sekolah yang tersedia di Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkulu Selatan, sering rusak. Hanya tiga bus yang dapat beroperasi dengan baik.
Kepala Dishub BS, Alian, SH membenarkan hal itu. Menurutnya kerusakan dua armada bus sekolah sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu. Namun, karena jumlah armada sangat terbatas, maka bus sekolah yang rusak terpaksa diberdayakan seadanya meski sering keluar masuk bengkel.
“Sementara ini, hambatan terbesar kami dalam layanan angkutan siswa sekolah melalui bus sekolah, yakni adanya armada yang rusak. Hanya tiga yang layak pakai, sementara dua lainnya kerap mogok di jalan atau ketika digas seperti orang batuk,” ujar Alian.
Lanjut Alian, dengan minimnya jumlah armada yang layak jalan tersebut, mengakibatkan layanan antar jemput siswa sekolah kurang optimal. Sebab, ada banyak rute perjalanan yang harus dilewati armada bus sekolah. “Sesuai dengan kondisi saat ini, mana lokasi yang terjangkau saja kami lewati. Kalau sudah terlalu jauh, kami khawatir area yang dekat justru tidak terlayani,” bebernya.
Untuk itu, pihaknya berharap Pemkab BS kembali memberikan bantuan pengadaan armada bus sekolah untuk Dishub BS. Apalagi, layanan antar jemput siswa sekolah sangat diharapkan orang tua sekaligus mencegah angka kecelakaan siswa sekolah ketika berkendara di jalan raya.
“Masyarakat sangat antusias memanfaatkan layanan bus sekolah ini. Mudah-mudahan kembali ada tambahan dari Pemkab BS ataupun Kementerian Perhubungan RI,” tandas Alian. (rzn)